- Abiotik : Benda mati.
- Abisal : Pembagian bioma air laut dengan
kedalaman daerah lebih dari 2000 meter.
- Adaptasi : Penyesuaian diri suatu organisme
terhadap lingkungan tempat hidupnya.
- Aerobik : Bakteri (dan sel lain) yang melakukan
pernafasan dengan menggunakan oksigen bebas.
- Agen/Antigen : Bibit penyakit.
- Akinet : Sel yang mengalami penebalan dinding,
ukurannya membesar dan didalamnya terdapat spora (endospora).
- Alogami : Penyerbukan yang terjadi jika serbuk
sari berasal dari bunga pohon lain yang sejenis.
- Altituda : Letak suatu daerah bardasarkan
tingginya dari permukaan air laut.
- Amitosis : Proses pembelahan sel secara langsung
tanpa melalui fase pembelahan sel tertentu.
- Anaerobik : Bakteri (dan sel lain) yang melakukan
pernafasan tanpa memerlukan oksigen bebas.
- Anemogami : Penyerbukan yang diperantarai oleh
angin.
- Angiospermae : Tumbuhan biji terbuka.
- Anteridiofor : Tangkai anteridium.
- Anteridium : Organ pembentuk sel kelamin jantan
(spermatozoid) pada tumbuhan paku atau lumut.
- Antibodi : Zat yang dibentuk dalam darah untuk
memusnahkan bakteri/kuman.
- Antigen : Zat yang dapat merangsang pembentukan
antibodi jika diinjeksikan ke dalam tubuh.
- Antitoksin : Zat pelawan antigen (benda asing
yang masuk tubuh).
- Antropogami : Penyerbukan yang dibantu oleh
manusia; disebut juga penyerbukan sengaja atau buatan.
- Aplanospora : Spora yang tidak memiliki
flagela.
- Arkegonium : Bagian tubuh tumbuhan yang berfungsi
untuk alat reproduksi; menghasilkan sel gamet betina (Ovum).
- Autogami : Penyerbukan sendiri.
- Autotrof : Organisme berklorofil yang mampu
mengubah zat anorganik menjadi zat organik.
- Avitaminosis : Penyakit yang disebabkan
kekurangan vitamin.
- Badan kutub (polar body) : Produk meiosis seluler
haploid yang tidak fungsional, selain oosit.
- Bakteri (bacterium) : Mikroorganisme bersel
tunggal yang tidak memiliki inti sel sejati.
- Basidiokarp : Tubuh buah yang merupakan tempat
tumbuhnya basidium dalam Basidiomycota.
- Basidiomycota : Jamur makroskopik.
- Basil (bacillus) : Bakteri berbentuk batang.
- Batial : Pembagian bioma air laut dengan
kedalaman daerah 200 – 2000 meter.
- Beri – beri : penyakit yang disebabkan kekurangan
vitamin B.
- Bibit Unggul : Bibit hasil seleksi secara buatan
yang mempunyai sifat – sifat sesuai dengan keinginan kita.
- binomial nomenklatur : Penamaan jenis (spesies)
dengan menggunakan dua nama.
- Biodiversitas : Keanekaragaman hayati.
- Biogenesis : Teori yang menyatakan bahwa makhluk
hidup berasal dari makhluk hidup.
- Bioma : Sekelompok makhluk hidup yang menempati
daerah luas di permukaan bumi.
- Biosfer : Lapisan bumi yang dihuni oleh makhluk
hidup.
- Bioteknologi : teknologi yang menggunakan makhluk
hidup untuk menghasilkan produk yang berharga bagi manusia.
- Biotik : Makhluk hidup, benda hidup.
- Blastokist (blastocyst) : Embrio mamalia saat
memasuki dinding uterus.
- Blastomer (blastomere) : Salah satu sel hasil
pembuahan sel telur di tahap awal.
- Blastula : Bola sel berongga yang dihasilkan dari
pembelahan sel tahap awal pada perkembangan embrio.
- BOD (Biological Oxygen Demand) : Kebutuhan
oksigen secara biologis.
- Brakte (bractea) : Salah satu bagian bunga, yaitu
daun pelindung yang berfungsisebagai penarik perhatian serangga penyerbuk.
- Bryophyta : Divisi lumut daun.
- Cagar alam : Upaya pelestarian semua sumber daya
alam yang ada untuk tidak dimanfaatkan agar terjaga kelestariannya.
- Carolus Linnaeus : Tokoh yang mencetuskan system
penamaan spesies dan penamaan berbagai macam tumbuhan.
- Charles Darwin : Pelopor sistem klasifikasi
berdasarkan filogeni.
- Chlamydomonas : Contoh dari chlorophyta bersel
tunggal yang dapat bergerak.
- Chlorella : Contoh dari chlorophyta
bersel tunggal tidak dapat bergerak.
- Chlorophyta : Alga Hijau.
- Chrysophyceae : Alga Cokelat-Keemasan.
- Chrysophyta : Alga Keemasan.
- Ciliata : Protista bersel satu yang permukaan
tubuhnya memiliki banyak rambut getar (silia).
- Ciri poligenik (polygenic trait) : Ciri fenotipe
yang dipengaruhi beberapa gen.
- Coniferophyta : Tumbuhan pembawa kerucut, karena
alat reproduksinya berbentuk kerucut (strobilus).
- Culex : Sejenis nyamuk rumah yang menyebarkan
larva cacing Filaria penyebab penyakit kaki gajah.
- Cyanobacteria : Alga Hijau-Biru.
- Cyanophyta : Alga Biru.
- Cycas rumphii : Pakis haji.
- Degenerasi : Penyusutan (tidak tumbuh sempurna).
- Dekomposer : Mikroorganisme yang berperan
menguraikan zat – zat sisa organik.
- Denitrifikasi : Proses pengubahan amonium menjadi
nitrogen bebas di udara oleh bakteri.
- Detritivor : Hewan pemakan hancuran/serpihan sisa
bahan – bahan organik.
- Deuteromycota : Jamur tak tentu.
- Dihibrid : Dua sifat berbeda.
- Dikotil : Dua kotiledon atau dua daun
lembaga/kotil pada biji.
- Diploid : Kromosom yang berpasangan.
- Dislokator : Sel dinding, yaitu sel yang berasal
dari hasil pembelahan sel generatif pada Gymnospermae.
- Divisi : Merupakan tingkatan takson yang
menghimpun beberapa kelas yang memiliki persamaan ciri – ciri.
- DNA (Deoxyribonucleic acid) : Asam nukleat yang
digunakan untuk menentukan hubungan kekerabatan makhluk hidup.
- Dominan : sifat yang muncul pada suatu organisme.
- Ekosistem : Suatu sistem yang di dalamnya
terdapat interaksi antara komponen biotik dan abiotik.
- Eksplan : Pertumbuhan tumbuhan di luar tubuh
dengan media kultur.
- Ekstensifikasi Pertanian : Usaha memperluas lahan
pertanian sehingga hasil yang diperoleh makin meningkat.
- Embrio : Individu baru hasil pembuahan.
- Embriogeni : Penyuburan lingkungan perairan.
- Emigran : Orang yang meninggalkan tanah airnya
dan pergi ke Negara lain untuk menetap.
- Endemik : Hanya berada di satu kawasan atau
daerah.
- Endosperma : Cadangan makanan.
- Endospora : Spora yang terbentuk dalam sel induk
sendiri.
- Entomogami : Penyerbukan yang diperantai oleh
serangga.
- Epididimis : Anak testis.
- Epiteka : Tutup sel pada diatom.
- Eukariot : Organisme yang bermembran inti.
- Eukariotik : Sel organisme yang bahan intinya
diselubungi oleh membran inti.
- Evolusi : Perubahan struktur alat tubuh organisme
yang berlangsung sedikit demi sedikit dalam waktu yang lama.
- Fasciola : Cacing hati.
- Fenotipe : Sifat yang tampak.
- Fertil : Subur.
- Fertilisasi : Peleburan sel telur dengan
spermatozoid (pembuahan).
- Fetus : Janin yang sudah memperlihatkan bagian –
bagian tubuh dengan jelas atau sempurna.
- Fikoeritrin : Pigmen merah laut air yang terdapat
pada kloropas Rhodophyta.
- Fikosianin : Pigmen biru laut air yang terdapat
pada kloropas Rhodophyta.
- Filial : Anak keturunan / generasi.
- Filogeni : Sejarah evolusi makhluk hidup.
- Flagela : Tonjolan berbentuk cambuk pada sutu sel
yang berguna untuk alat gerak.
- Flagellata : Golongan hewan bersel satu yang
bergerak dengan menggunakan bulu cambuk.
- Formalin : Bahan pengawet organ tubuh, binatang,
atau mayat.
- Fosil : Sisa – sisa makhluk hidup yang sudah
membatu.
- Fotik : Daerah yang dapat ditembus cahaya dalam
bioma air.
- Fragmentasi : Cara perkembangbiakan suatu
organisme dengan jalan memotong tubuh menjadi beberapa bagian dengan
setiap potongan tubuhnya dapat tumbuh menjadi individu baru.
- Galur murni : Keturunan yang masih memiliki sifat
asli.
- Gamet : Sel kelamin.
- Gametangium : Gonad pada tumbuhan.
- Gastrodermis : Lapisan kulit yang berfungsi
sebagai usus.
- Gastrovaskuler : Usus yang berfungsi sebagai
pengedar makanan.
- Gen : Faktor pembawa sifat keturunan dari suatu
individu.
- Generatif : Perkembangbiakan secara kawin.
- Genotipe : Sifat yang tidak tampak dari luar.
- Gizi : Zat makanan, komponen penyusun bahan makanan
yang diperlukan tubuh untuk pertumbuhan dan perkembangan serta manjaga
kesehatan tubuh.
- Gnetum gnemon : Melinjo.
- Gonad : Sel induk pembentuk sel kelamin.
- Guano : Pupuk yang berasal dari kotoran burung
atau kelelewar yang mengandung fosforus tinggi.
- Gymnospermae : Tumbuhan biji terbuka.
- Genetika : Cabang biologi yang mempelajari
tentang pewarisan sifat.
- Habitat : Tempat hidup suatu organisme mulai dari
lahir, berkembang biak, sampai mati.
- Haploid : Kromosom yang tidak berpasangan.
- Herbivora : Hewan pemakan tumbuh – tumbuhan.
- Hermafrodit : Organ pembentuk sel kelamin jantan
dan betina yang terdapat dalam satu tubuh.
- Heterozigot : Pasangan gen yang tidak sama.
- Hibrid : Hasil perkawinan antara dua individu
yang mempunyai sifat beda.
- Hibridisasi : Persilangan dari populasi yang
berbeda.
- Hidrofit : Tumbuhan yang hidup di dalam air.
- Hidrogami : Penyerbukan yang diperantarai oleh
air.
- Hifa : Benang – benang jamur.
- Higiene : Upaya pengelolaan kesehatan yang
mengarah pada usaha kesehatan individu.
- Higrofit : Tumbuhan drat yang hidup di tempat
lembab.
- Homologi : Sama bentuk dan struktur karena
berasal dari asal – usul yang sama.
- Homozigot : Pasangan gen yang sama.
- Hospes : Inang.
- Implantasi : Proses penempelan zigot pada dinding
rahim.
- Imunisasi : Upaya menambah kekebalan tubuh
terhadap penyakit dengan serum / vaksin.
- Indusium : Tonjolan daun yang melindungi sorus
pada tumbuhan paku.
- Insektisida : Obat pembunuh serangga.
- Inseminasi : Kawin suntik.
- Intensifikasi Pertanian : Usaha peningkatan cara
bertani dari yang tradisional ke cara yang lebih modern sehingga dapat
meningkatkan hasil yang diperoleh.
- Interferon : Protein khusus yang dihasilkan tubuh
yang dapat mencegah infeksi virus.
- Intermediat : Sifat yang bersama – sama pada
suatu organisme.
- Inti sel (nucleus) : Bagian sel eukariot yang
dilingkupi membran inti dan berisi kromosom.
- Intron : Bagian gen yang tidak menyandi. Sebagian
besar gen eukariot terdiri dari sekuens DNA intron dan ekson yang
berselang seling.
- Inversi (inversion) : Kondisi genetis ketika
segmen kromosom mengalami rotasi 1800 dari orientasi linear aslinya.
- Isogami : Bentuk dan ukuran sel kelamin jantan
dan betina sama.
- James Watson : Tokoh yang menemukan struktur DNA
dan RNA.
- Jamur : Organisme eukariotik dan tidak berklorofil.
- Jantan : Alat sel kelamin yang menghasilkan
sperma.
- Jantung Koroner : Penyakit yang disebabkan oleh
adanya penyempitan pembuluh darah jantung.
- Jaring – jaring makanan : Peristiwa memakan dan
dimakan yang digambarkan dalam bentuk jaring – jaring yang saling
berhubungan.
- Junk Food : Makanan sampah yang tidak baik untuk
dikonsumsi.
- Kalaza : Bagian dasar bakal buah pada
Angiospermae.
- Kapsid : Selubung virus yang tersusun atas
protein.
- Kapsomer : Suatu unit protein penyusun kapsid.
- Karnivora : Hewan pemakan daging.
- Knidoblas : Sel – sel beracun pada ubur – ubur.
- Kodominan : Persilangan monohibrid dominant tak
penuh.
- Konjugasi : Perkembangbiakan makhluk hidup yang
belum jelas alat kelaminnya.
- Konseptakel : Tempat anteridium / arkegonium pada
Fucus.
- Konservasi : Upaya pelestarian sumber daya alam.
- Kopulasi : Penyimpanan sel sperma dari alat
kelamin jantan ke dalam alat kelamin betina.
- Korion : Kantong embrio.
- Kormus : Tumbuhan yang memiliki akar, batang, dan
daun sejati.
- Korola : Mahkota bunga / tajuk bunga.
- Kromonema : Benang kromosom.
- Kromosom : Pembawa gen.
- Labium : Bibir.
- Lactobacillus bulgaricus : Bakteri untuk membuat
yoghurt.
- Ladybird : Sejenis kepik yang merupakan predator
alami bagi serangga hama.
- Larva : Tingkat kehidupan suatu hewan sesudah menetas
dari telur.
- Lembar fotosintesik : Pada bakteri terdapat
pelipatan membran sel ke arah sitoplasma.
- Letal : Dapat mengakibatkan kematian.
- Limnetik : Daerah yang terbuka dan dapat ditembus
cahaya matahari.
- Lingkungan : Abiotik membentuk suatu kesatuan.
- Lipida : Lemak.
- Lisozim : Enzim penghancur pada virus.
- Lokus : Letak suatu gen pada kromosom.
- Lotik : Ekosistem yang airnya mengalir.
- Lumbricus sp. : Cacing tanah.
- Lumut Kerak : Hubungan simbiosis antara jamur dan
alga.
- Malakogami : Penyerbukan yang diperantai oleh
siput.
- Malnutrisi : Penyakit yang disebabkan kekurangan
zat makanan tertentu.
- Megaspora : Spora yang berukuran besar, terbentuk
di dalam megasporangium.
- Metagenesis : Pergiliran keturunan antara
keturunan seksual dan aseksual.
- Metamorfosis : Pergantian bentuk dan struktur
hewan dalam siklus hidupnya dari bentuk larva menjadi bentuk dewasa.
- Mikrofil : Tempat masuknya spermatozoid ke dalam
bakal biji pada tumbuhan biji.
- Mikrosporosit : Sel induk pembentuk spermatozoid.
- Miselium : Kumpulan benang – benang hifa.
- Mitosis : Pembelahan inti sel.
- Monohibrid : Satu sifat beda.
- Mortalitas : Angka kematian.
- mRNA : Hasil dari pencetakan (transkripsi) DNA.
- Natalitas : Angka kelahiran.
- Navicula : Salah satu contoh dari kelas Bacillariophyceae
(Diatom).
- Nektar : Kelenjar madu.
- Neurospora sitophila : Jamur oncom.
- Nikotin : Racun yang terdapat dalam tembakau.
- Nimfa : Anak serangga yang tidak melewati tingkat
larva, mirip bentuk dewasanya.
- Nitrosomonas : Bakteri yang memecah NH3 menjadi HNO2,
air, dan energi.
- Nostoc : Sejenis Alga Hijau-Biru yang tubuhnya
berbentuk bola.
- Nukleotida : Senyawa yang tersusun atas gula,
fosfat, dan basa purin atau pirimidin.
- Nukleus : Inti sel.
- Nukula : Tempat arkegonium pada Chara.
- Obelia : Cnidaria air laut, yang hidup secara
berkoloni.
- Onkosfera : Embrio cacing pita yang baru menetas.
- Oogenesis : Proses pembentukan sel telur.
- Oogonium : Sel induk telur.
- Ookinet : Zigot yang terbentuk.
- Ookista : Sel telur belum matang.
- Ordo : Tingkatan takson yang menghimpun beberapa
famili.
- Ornitogami : Penyerbukan yang diperantai oleh
burung.
- Ostium : Pori – pori pada tubuh Porifera yang
berfungsi sebagai jalan masuknya air.
- Ovarium : Tempat pembentukan sel telur.
- Ovipar : Bertelur.
- Ovotestis : Organ pembentuk sel telur manjadi
satu dengan organ pembentuk sel sperma.
- Ovovivipar : Bertelur dan beranak.
- Ovum : Sel telur.
- Parental : Induk.
- Pedikulum : Tangkai bunga.
- Penyerbukan : Peristiwa melekatnya serbuk sari ke
kepala putik.
- Perigonium : Tenda bunga.
- Polusi : Pencemaran.
- Polutan : Bahan yang mengakibatkan polusi.
- Populasi : Kumpulan individu sejenis di suatu
daerah tertentu.
- Predator : Hewan pemangsa hewan lain.
- Proglotid : Ruas tubuh cacing pita tempat
berlangsungnya fertilisasi.
- Prokarion : Inti tanpa membran inti.
- Protalium : Calon tumbuhan paku.
- Protonema : Calon tumbuhan lumut.
- Provirus : Calon virus, terdiri dari asam inti.
- Rekombinasi : Kombinasi baru.
- Replikasi : Proses penggandaan asam nukleat
(DNA).
- Reproduksi : Perkembangbiakan.
- Reseptakulum : Dasar bunga
- Ribosom : Organel yang berfungsi mensintesis
protein.
- Rizoid : Akar semu.
- Rizom : Batang yang tinggal di dalam tanah.
- Sanitasi : Upaya mengelola kebersihan lingkungan.
- Saprofit : Cara hidup dengan menguraikan sampah /
sisa – sisa zat organik.
- Segregasi : Pembelahan.
- Seleksi alam : Seleksi yang dilakukan alam
terhadap organisme.
- Selulase : Enzim pencerna serat tumbuhan.
- Selulosa : Serat tumbuhan.
- Sentromer : Bagian dari kromosom yang berfungsi
untuk mengatur gerakan kromosom pada saat terjadi pembelahan sel.
- Sinergid : Sel telur cadangan.
- Sitokinesis : Proses pembelahan sitoplasma.
- Sorus : Kumpulan kotak spora (sporongium).
- Spermatozoid : Sel sperma pada tumbuhan.
- Spesies : Jenis makhluk hidup.
- Spora : Inti sel yang berubah fungsi manjadi alat
perkembangbiakan.
- Talus : Akar, batang dan daun belum dapat
dibedakan dengan jelas.
- Tar : Komponen dalam asap rokok yang tinggal
sebagai sisa sesudah dihilangkannya komponen nikotin dan cairan.
- Teratogen : Bahan yang menyebabkan cacat embrio.
- Transduksi : Peristiwa penggabungan DNA dari
bakteri satu dengan bakteri lain dengan perantara virus.
- Transgenik : Indivudu yang mendapat pindahan gen
dari donor dan gen itu berekspresi padanya.
- Translasi : Proses penerjemahan kode – kode untuk
mensintesis protein.
- Tropofil : Daun yang khusus berfungsi untuk
fotosintesis.
- Tubektomi : Pemandulan / sterilisasi pada
perempuan.
- Turba Fallopi : Saluran telur.
- Ulangan : Banyaknya individu yang diberi perlakuan
sama.
- Urogenital : Gabungan antara saluran urine dal
saluran kelamin.
- Uterus : Rahim.
- Vagina : Lubang kelamin wanita.
- Vaksin : Patogen yang telah dilemahkan.
- Vaksinasi : Tindakan untuk membuat seseorang
menjadi kebal terhadap penyakit tertentu.
- Variasi : Perbedaan kecil yang terdapat di antara
individu sejenis.
- Varietas ; Perbedaan besar dalam satu spesies.
- Vas deferens : Saluran sperma.
- Vasektomi : Pemandulan / sterilisasi pad laki –
laki.
- Vegetatif : Perkembangbiakan secara tidak kawin.
- Virion : Satu unit lengkap virus yang dapat
menginfeksi.
- Vivipar : Beranak.
- Weber : Garis yang membagi wilayah Indonesia
berdasarkan penyebaran flora dan fauna.
- Wendell Meredith Stanley : Tokoh yang berhasil
mangisolasi dan mengkristalkan virus mosaik tembakau, dan ia menyimpulkan
bahwa virus berbeda dengan bakteri.
- Xerofit :
Tumbuhan darat yang hidup di tempat kering.
- Xilem : Jaringan pengankut yang menyangkut zat
makanan dari akar ke seluruh tubuh.
- Yolk : kuning telur.
- Zoidiogami : Pernyebukan yang diperantai oleh
hewan.
- Zigospora : Hasil peleburan dua spora.
- Zigot : Calon individu baru sebagai hasil
peleburan sel kelamin jantan dan betina.
Minggu, 05 Oktober 2014
KATA YANG SERING DIGUNAKAN DALAM SOAL BIOLOGI
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar