Sabtu, 05 Maret 2016

JARINGAN MUDA TUMBUHAN

Pengertian Jaringan Meristem (Jaringan Embrional)

Jaringan Meristem adalah jaringan yang sel-selnya mampu membelah diri dengan cara mitosis secara terus menerus(bersifat embrional) untuk menambah jumlah sel-sel tubuh pada tumbuhan. Meristem terdapat pada bagian-bagian tertentu saja pada tumbuh. Jaringan ini, terutama meristem ujung, mudah diinduksi untuk diperbanyak secara invitro.Jaringan meristematik juga terbentuk apabila ada bagian tumbuhan yang terbuka, misalnya karena terluka. Mobilisasi beberapa fitohormon, biasanya auksin dan sitokinin, akan memicu terbentuknya sel-sel meristem yang membentuk semacam jaringan tidak terdiferensiasi yang disebut kalus

Macam-Macam Jaringan Meristem

Jaringan meristem dapat dibagi 2 macam
1. Jaringan Meristem Primer
Jaringan meristem yang merupakan perkembangan lebih lanjut dari partum buhan embrio. Contoh: ujung batang, ujung akar. Meristem yang terdapat di ujung batang dan ujung akar disebut meristem apikal. Kegiatan jaringan mer istem primer menimbulkan batang dan akar bertambang panjang. Pertumbuh an jaringan meristem primer disebut pertumbuhan primer.

2. Jaringan Meristem Sekunder
Jaringan meristem sekunder adalah jaringan meristem yang berasal dari jaringan dewasa yaitu kambium dan kambium gabus. Pertumbuhan jaringan meristem sekunder disebut pertumbuhan sekunder. Kegiatan jaringan meristem menimbulkan pertambahan besar tubuh tumbuhan. Contoh jaring an meristem skunder yaitu kambium. Kambium adalah lapisan sel-sel tumbuhan yang aktif membelah dan terdapat diantara xilem dan floem. Aktivitas kambium menyebabkan pertumbuhan skunder, sehingga batang tumbuhan menjadi besar. Ini terjadi pada tumbuhan dikotil dan gymnosperm mae (tumbuhan berbiji terbuka).Pertumbuhan kambium kearah luar akan membentuk kulit batang, sedangkan kearah dalam akan membentuk kayu.Pada masa pertumbuhan, pertumbuhan kambium kearah dalam lebih aktif dibandingkan pertumbuhan kambium kearah luar, sehingga menyebab kan kulit batang lebih tipis dibandingkan kayu. Berdasarkan letaknya jaringan meristem dibedakan menjadi tiga yaitu meristem apikal, meristem interkalar dan meristem lateral



Berdasarkan letaknya, meristem dibedakan atas :

1. Meristem apikal (meristem ujung)
Meristem apikal (meristem ujung)terdapat pada ujung-ujung pokok batang dan cabang, serta ujung akar. Meristem apikal selalu menghasilkan sel-sel untuk tumbuh memanjang.Pertumbuhan memanjang akibat aktivitas merist em apikal disebut pertumbuhan primer. Jaringan yang terbentuk dari meris tem apikal disebut jaringan primer.

2. Meristem interkalar/aksilar (meristem antara)
Meristem interkalar/aksilar (meristem antara) terdapat di antara jaringan dewasa, misalnya pada pangkal ruas batang. atau meristem antara adalah meristem yang terletak diantara jaringan meristem primer dan jaringan dewasa. Contoh tumbuhan yang memiliki meristem interkalar adalah batang rumput-rumputan (Graminae). Pertumbuhan sel meristem interkalar menye babkan pemanjangan batang lebih cepat, sebelum tumbuhnya bunga.

3, Meristem lateral (meristem samping)
Meristem lateral (meristem samping) merupakan meristem yang menyebab kan pertumbuhan skunder. Pertumbuhan skunder adalah proses pertumbuh an yang menyebabkan bertambah besarnya akar dan batang tumbuhan. Meristem lateral disebut juga sebagai kambium. Kambium terbentuk dari dalam jaringan meristem yang telah ada pada akar dan batang dan membentuk jaringan skunder pada bidang yang sejajar dengan akar dan batang. Meristem lateral terletak sejajar dengan permukaan organ, misalnya kambium dan kambium gabus

Pada umumnya, sel-sel penyusun jaringan meristem berdinding tip is, isodiametris, dan relative kaya akan protoplasma. Vakuola sel meristem sangat kecil dan tersebar di seluruh protoplasma. Jaringan ini terdiri atas sel-sel yang belum terdiferensiasi. Kemampuan jaringan meristem untuk bermitosis secara terus-menerus menyebabkan tumbuhan dapat bertambah tinggi dan besar. Berdasarkan asal terbentuknya, jaringan meristem digolongkan menjadi dua yaitu meristem primer dan meristem sekunder. Meristem primer berasal dari jaringan embrional (embrio/lembaga) yang membelah secara mitosis dan menghasilkan pertumbuhan primer pada tumbuhan sehingga menyebabkan tumbuhan dapat bertambah tinggi. Meristem primer biasanya terdapat pada ujung (pucuk) batang dan ujung akar. Meristem sekunder berasal dari jaringan dewasa yang sel-selnya telah berkembang lebih lanjut (terdiferensiasi), biasa nya pada tumbuhan dikotil.

Ciri – ciri Jaringan Meristem
  1. Bentuk dan ukuran sel nya sama
  2. Dinding sel nya tipis
  3. Selnya penuh dengan protoplasma
  4. Isi sel tidak mengandung zat makanan                              
  5. Sel muda dan belum mengalami diferensiasi dan spesialisasi, berdin ding tipis, protoplasma banyak, vakuola kecil, inti besar, plastida belum matang dan berbentuk sama ke segala arahBentuk dan ukurannya selnya sama



OK

Tidak ada komentar:

Posting Komentar